Diary Hari
Ketiga (BtoPH)
Hari
ini luar biasa persaannya, campur aduk pokoknya lah. Masuk ke kampus kesmas
enjoy dengan tebaran senyuman yang ceria dan bahagia. Semangat yang masih penuh
setelah kuliah seminggu full dan dilanjutkan BtoPH ini tuh rasanya pengen
terjun ke jurang dan menyudahi semua kesibukan.
Kembali
lagi dengan status yang sekarang udah jadi mahasiswa, harus berpikir kritis dan
dewasa. Mendewasakan diri sebisa dan smampu mungkin dan juga memandirikan diri
untuk biasa melakukan semuanya sendiri. Beda dengan sewaktu SMA dulu yang
selalu duduk manis menunggu materi apa yang akan diberikan duru kepada
muridnya. Kuliah jauh berbeda, karna otak kita dilatih untuk gerak cepat dan
tanggap terhadap apa yang sudah ditangkap mata.
Kembali
lagi dikegiatan hari ini, kegiatannya sih hari ini cukup memberikan motivasi
besar dan membangun kepercayaan yang tinggi serta mengubah sudut pandang aku
sendiri tentunya terhadapa Kesehatan Masyarakat ini tentunya. Sebuah kehormatan
dan keberuntungan yang luar biasa bisa mendengarkan serta merasakan langsung
pengalaman guru besar Public Health dari FKM UI. Sosok luar biasa dengan seua
tugas mulianya, berfikir kritis terhadap permasalahan Kesehatan di Indonesia. Tokoh
besar yang berpengalaman banyak dan langsung menerapakan kehidupan sehat dalam
kehidupannya sendiri. Dengan gelarnya yang tinggi tidak menjadikan sosoknya
menjadi seorang yang sombong dan angkuh. Justru mendorongnya menjadi sebuah
tokoh masyarakat yang mengharuskan dirinya menjadi tokoh kesehatan masyarakat. Semua
terkagum dengan sosok mulia Ibu Prof. Dr. dr. Adik Wibowo, MPH dengan
pengalamannya di WHO dan semua yang mencangkup dikehidupannya.
Setelah
itu juga ada latihan presentasi dibidang masing-masing, tentu ini sangat
memberikan pengalaman baru dan juga bekal baru untuk Mahasiswa Baru dalam
menyampaikan ateri serta penyusunan dan pembuatan makalah. Menganalisis lingkungan
di kampus Kesmas juga tentu sangat di sambut baik oleh Maba denga tujuan untuk
saling menjaga da juga memelihara semua lingkup yang ada di lingkungan Kampus
Kesmas ini.
Terakhir
keluar dari pembahasan diatas, apes-apesnya karna tidak ada alat komunikasi
jadi susah untuk mengkonfirmasi ketepatan selesainya kegiatan ini. Saya pun
nekat pulang jalan kaki karna tidak dijemput atau malah yang jemput taunya udah
pulang. Karna ngelewatin batas waktu selesai kegiatannya kan. Saran saya sih
kalau memang tidak boleh membawa hape adalah salah sati antisipasi Mahasiswanya
untuk disiplin dibolehkan membawa hape asal pada saat materi atau kegiatan di
kumpulkan di PK masing-masing. Udah gitu ajah.
Yeeyyy besok hari
terakhir !!!!! Semangat !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar